Pengaman pada suatu ISP
Setiap pengguna memiliki kode sistem yang khas baik itu alamat (IP address) node (titik dimana komputer terhubung), nama user, password, sistem yang dipakai dan sebagainya masing-masing secara unik. Firewall bekerja secara software dan hardware sekaligus sehingga memperkecil kemungkinan sistem keamanan ini ditembus. Dengan firewall dapat diketahui setiap koneksi yang tidak sah baik itu dari luar sistem maupun dari dalam sistem yang dimiliki ISP.
Mekanisme pengaman kedua di Internet adalah metode enkripsi dimana masukan data yang penting dan rahasia diubah dalam suatu algoritma tersandi dengan kunci tertentu yang saling berbeda satu sama lain di setiap transmisi dan transaksi koneksi. Dengan enkripsi maka kegiatan berbelanja di Internet menjadi aman karena setiap data yang dimasukkan (misalnya nomor kartu kredit) ditransmisikan dalam bentuk yang tidak dapat dikenali oleh siapapun kecuali sistem penerima.
Sehingga walaupun data tersebut dibajak di tengah jalan, tetap tidak akan dapat diketahui isinya kecuali si pembajak mampu membongkar kunci algoritma penyandinya. Kegiatan perusakan, pembajakan, penyadapan, penyusupan illegal dan cenderung negatif semacam inilah yang disebut Phreaking dan Cracking, pelakunya disebut Phreaker dan Cracker. Sedangkan yang dimaksud dengan Hacking pelakunya disebut Hacker adalah kegiatan membangun, menganalisa, membongkar kelemahan dan memperbaiki sistem komputer, termasuk didalamnya kegiatan Phreaking dan Cracking namun untuk tujuan mempelajari suatu sistem.
1. Hacking & Hacker
Hacking adalah sebuah seni ketrampilan mengoperasikan/mengendalikan/menguasai komputer mencakup semua aspek mulai dari level dasar sampai level tertinggi baik dalam komputerisasi dasar, pemrograman dasar sampai dengan jaringan yang sangat rumit.
Hacker adalah Julukan seorang yang melakukan "Hacking"
Sifat-sifat Hacker :
a. Tidak sangat ingin di publikasikan apalagi sampai menggembar-gemborkan
dirinya adalah hacker.
dirinya adalah hacker.
b. Cenderung diam dan tertutup dengan status sosial yang sangat normal.
c. Hacker umum-nya tidak merusak, mereka kebanyakan mencari informasi/data penting tingkat tinggi bukan untuk mencuri/kesenangan tapi lebih cenderung untuk mengetes, bukan mengetes kemampuan mereka tapi system yang sedang mereka hadapi.
2. Cracker
Cracker adalah orang yang memahami jenis pemrograman tingkat tinggi dan sedikit pengetahuan jaringan. UMUM-nya cracker kebanyakan membuat kemampuan untuk membuah sebuah program untuk meng-disfungsikan/me-manipulasi jalur yang seharusnya.
2. Cheater
Cheater adalah orang yang mengerti cara memanipulasi data dalam game dan merubah data dalam game.
Cheater membuat game menjadi lebih mudah, bukan untuk merusaknya.
4. Defacer
Defacer adalah orang iseng yang sedang ingin mencoba mencari tau baik dari segi ilmu, kemampuan, dan jati diri. Kebiasaan yang paling mudah diketahui adalah mereka gemar merubah tampilan website menggunakan/memanfaatkan kelemahan bug/kecacatan dalam sebuah program.
Defacer umumnya tidak begitu memahami tentang level pemrograman mereka lebih cenderung memahami tentang kinerja sebuah webserver beserta script yang ada didalamnya.
5. Scammer
Dulu sempat booming di Indonesia sekitar tahun 2000-2005 kalau di Indonesia dulu di beri julukan frauder alias penipu dunia maya yang cenderung menyukai melakukan penipuan/manipulasi/generalisasi kartu kredit untuk mendapatkan beberapa barang kesukaannya. Hampir sama jenisnya dengan cracker/phreaker namun sangat ceroboh dan bodoh.
6. Newbie
Seseorang yang baru mengenal atau bahkan belum bisa melakukan apapun di internet maupun di komputer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Lebih baik di kritik daripada di puji,sebab kritikan akan membuat diri kita menyadari akan kekurangan dan kesalahan yang pernah diperbuat.Tolong yang sudah baca jangan lupa tinggalkan coment ya...MATUR NUWUN,TERIMA KASIH